Sejarah yang membuat saya mikir..

Berita ttg Soeharto sudah mulai 'tenggelam' di berbagai media.

Alhamdulillah, rasa bosan saya sudah mulai 'terobati' karenanya. :-)

*sisa beritanya tinggal komentar-komentar orang dalam infotainment ttg 'tragedi pengusiran mayang sari' saja sekarang mah.. hihi :P

Tapi saya juga ngga nyangka, ternyata rasa bosan itu cepat tergantikan jadi rasa khawatir yeuh.

Iyahh, saya kok jadi khawatir kalo berita-berita ttg penanganan kasus hukumnya (almarhum) pak Harto jadi ikut tenggelam tak berujung dan hilang tak berbekas tea... hmm.. hiks..
Trus nanti kasus anak-anak dan kroni-kroninya tea gimana kabarnya dong ya? hmm..
*sebenernya saya boleh ikut bingung ga sih? hehe.. saya juga bingung, kunaon saya jadi mikiran kieu nya.. tiba-tiba kapikiran euy, udah nonton Spiderman di tv mlm ini.. hihi naon hubunganna coba!?? :P

Emmmm...
Mudah-mudahan ngga lah ya. InsyaAllah, moga-moga pemerintah sadar (lama banget ya sadarnya.. hehe) kalo kasus Soeharto cs itu harus segera ditangani dan ga ditunda-tunda lagi. Jangan sampai kejadian lagi ada seseorang yang proses hukumnya di dunia ngga selesai dan ditunda-tunda sampai seseorang itu menghadap Yang Maha Adil di akhirat sana.

Trus sebenernya saya juga jadi ikut-ikutan mikirin depdiknas yeuhh.. *heuhehe naon sih si irma teh teu puguh pisan nya?
Iyahh, bener, ini teh saya lagi mikirin...
Nanti 'cerita' di buku sejarah anak-anak kita bakalan seperti apa ya ttg (alm) pak Harto?
Akan disebut 'mantan presiden RI ke-2 yang 'koruptor' kah? 'berjasa' kah? Ato..... apa??

hmm... karunya teuing barudak saya.
Kabayang euy, berapa halaman mereka harus menghapal ttg BAB nya Soeharo di buku sejarahnya nanti.. *berikut jasa dan kasus-kasusnya pasti. :-D

Tapi doa saya mah, mudah-mudahan guru sejarah anak-anak saya nanti akan dengan sabar menguraikan cerita ttg pak Harto, dari sejak hari turunnya Supersemar (yang sampai sekarang masih diperdebatkan), sampai pak Harto mundur setelah 32 tahun 'menyandang' nama depan "Presiden" dan digantikan dengan nama depan "Tersangka" karena serentetan kasus pidana dan perdata yang membelitnya, dan ternyata selalu always tetap menjadi orang nomor 1 di Indonesia sampai pak Harto menuju tempat peristirahatan abadinya di astana giribangun awal tahun 2008. *dan semoga anak-anak saya bisa ngikutin semua pelajaran dengan baik di sekolahnya sekarang dan nanti.. amiiin.

Ah... Indonesia....
Sejarahmu makin kesini bener-bener bikin saya lieur geuningan.....
*Termasuk ttg DKI Jakarta yg ikut-ikutan menyumbangkan masalahnya buat warga negara seperti saya.. Ibukota Republik Indonesia yang selalu 'bingung' mencari solusi banjir diantara masalah-masalah lain yang (ternyata) masih juga menumpuk.. walopun sudah ditangani oleh "Ahlinya"...

Astaghfirullah..
Ya hayyu ya qayyum birahmatika astaghitsu..
Yang Maha Hidup, Yang Maha Mengatur, tolonglah kami dengan rahmatMu..
Amiiin.